Sabtu (25/5/24) STIQ Al-Multazam kembali selenggarakan Pemilihan Umum Raya (Pemira) Presiden-Wakil Presiden BEM Periode 2024-2025 oleh Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), selaku lembaga legislatif organisasi.
Rangkaian Pemira dimulai dari pengumpulan angket nama-nama Capres-Cawapres BEM STIQ Al-Multazam yang diusung oleh seluruh mahasiswa pada Rabu, 1 Mei 2024. Nama-nama yang telah diusung akan diseleksi kembali untuk mengikuti wawancara tahap 1 bersama BPH BEM Periode 2023-2024, BPH MPO Periode 2023-2024, dan Biro Mahasiswa pada tanggal 11 Mei 2024 untuk diambil 10 besar.
Wawancara tahap 2 dilaksanakan pada tanggal 16 Mei 2024 oleh Wakil Ketua I—Ust. Ayatullah, Lc., M.H., Wakil Ketua II—Ust. Suwarno, M.Pd., Wakil Ketua III—Ust. Rahmat Soleh, M.Pd. untuk menyeleksi 3 pasang Capres-Cawapres BEM STIQ Al-Multazam yang akan mengikuti tahap selanjutnya.
20 Mei 2024, para paslon Capres-Cawapres mengadakan kampanye terbuka untuk memaparkan visi misi serta memberikan kesempatan bagi para audiens yang ingin bertanya lebih jauh mengenai visi dan misi sebelumnya. Debat terbuka untuk meyakinkan para pemilih berlangsung pada tanggal 23 Mei 2024 bagi Capres-Cawapres BEM Akhwat dan tanggal 24 Mei 2024 bagi Capres-Cawapres BEM Ikhwan.
Pemilihan umum raya dengan asas Luber Jurdil digelar pada Sabtu, 25 Mei 2024. Melalui bilik suara, sivitas akademika STIQ Al-Multazam turut andil memberikan hak suara mereka dalam memilih Capres-Cawapres BEM STIQ Al-Multazam yang akan menjadi tampuk pimpinan organisasi.
Hasil penghitungan suara menunjukkan bahwa paslon Capres-Cawapres BEM Akhwat nomor urut 2 — Kamila Nadia Sholihah & Khodijah Mukhlis mendapatkan suara terbanyak. Serta paslon Capres-Cawapres BEM Ikhwan nomor urut 1 — Sultan Aulia Ramadhan & M. Sukron Subchi sebagai Presma & Wapresma BEM STIQ Al-Multazam periode 2024-2025.
Semoga menjadi pemimpin yang istiqamah dan amanah dalam memperjuangkan estafeta dakwah ini, Aamiin.